Bulan: Agustus 2024

Ronaldo Memukau Lagi: Gol Tendangan Bebas dan Assist Bawa Al Nassr Menang Telak 4-1 Atas Al Feiha

Cristiano Ronaldo kembali menunjukkan kehebatannya di lapangan hijau dengan menjadi pahlawan kemenangan Al Nassr. Kali ini, megabintang asal Portugal tersebut mencetak gol indah melalui tendangan bebas dan menyumbang satu assist dalam kemenangan 4-1 atas Al Feiha pada pertandingan pekan ke-2 Liga Arab Saudi 2024/2025, Rabu (28/8) dini hari WIB.

Pertandingan yang digelar di King Abdullah Sport City Stadium ini berlangsung dengan intensitas tinggi sejak menit pertama. Al Nassr langsung unggul cepat di menit ke-5 melalui gol Talisca, hasil dari umpan manis Ronaldo yang berhasil disarangkan ke sudut kanan bawah gawang lawan.

Meski Al Feiha mencoba memberikan perlawanan, Al Nassr menunjukkan dominasi mereka di lapangan. Gol kedua Al Nassr tercipta di menit ke-45+10 melalui skema tendangan bebas. Ronaldo melepaskan tembakan melengkung yang akurat, membuat bola tak terbendung dan bersarang di sisi kanan gawang Al Feiha. Skor 2-0 menutup babak pertama.

Memasuki babak kedua, Al Nassr bermain lebih tenang namun tetap mengendalikan permainan. Gol ketiga Al Nassr lahir dari aksi Marcelo Brozovic pada menit ke-83, memanfaatkan umpan Sadio Mane dari sudut sempit. Sementara itu, Al Feiha hanya mampu membalas satu gol melalui tandukan Fashion Sakala di menit ke-87.

Tak ingin ketinggalan, Al Nassr kembali menambah keunggulan di penghujung pertandingan. Talisca mencetak gol kedua pribadinya melalui tendangan bebas yang melengkung ke sudut kanan atas gawang lawan di menit ke-90+5, memastikan kemenangan telak 4-1 bagi Al Nassr.

Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Al Nassr di musim baru Liga Arab Saudi 2024/2025, menandai awal yang positif bagi tim asuhan Luís Castro tersebut.

Statistik Pertandingan:

  • Tembakan: 15 – 23
  • Tembakan tepat sasaran: 6 – 11
  • Penguasaan bola: 45% – 55%
  • Operan: 433 – 553
  • Akurasi operan: 82% – 89%
  • Pelanggaran: 9 – 6
  • Kartu kuning: 2 – 0
  • Kartu merah: 0 – 0
  • Offside: 3 – 3
  • Tendangan sudut: 3 – 3

Susunan Pemain:

  • Al Feiha XI: Al Deqeel, Abdi, Al Rashidi, Al Khaibari, Al Dowaish, Kaabi, Al Beshe, Al Rammah (88′ Al Abdullah), Al Hussain (62′ Pozuelo), Al Harthi, Sakala
  • Al Nassr XI: Bento, Telles, Laporte, Lajami (89′ Al Fatil), Al Ghannam (69′ Al Sulaiheem), Brozovic (89′ Ali), Otavio (58′ Al Khaibari), Ghareeb, Talisca, Mane, Ronaldo

Semangat Atlet Indonesia di Paralimpiade Paris 2024: Kudapan Nusantara dan Target Emas

Duta Besar Republik Indonesia untuk Prancis, Mohamad Oemar, memastikan bahwa para atlet Indonesia dalam kondisi prima menjelang upacara pembukaan Paralimpiade Paris 2024 yang akan digelar pada Rabu, 28 Agustus. “Nama para atlet Indonesia akan terus tercatat dalam sejarah,” ungkap Mohamad dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

Meski cuaca kurang bersahabat dengan hujan deras, Oemar tetap bersemangat memeriksa kualitas makanan di kantin Wisma Atlet. Sebagai bentuk perhatian dan dukungan terhadap para atlet, ia membawa berbagai kudapan khas Nusantara seperti onde-onde dan sosis solo, untuk mengobati kerinduan mereka akan tanah air. Bahkan, Oemar berjanji akan kembali dengan bakwan dan soto ayam, sesuai permintaan para atlet, demi memberikan sentuhan hangat dari rumah.

Di Wisma Atlet, kontingen Indonesia menempati dua lantai penuh apartemen yang telah dilengkapi dengan fasilitas nyaman, termasuk satu sekretariat yang berfungsi sebagai tempat berkumpul dan pusat koordinasi. Fasilitas ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan optimal bagi para atlet dan ofisial dalam mempersiapkan diri menghadapi pertandingan-pertandingan penting.

Paralimpiade Paris 2024 menjadi momen emas bagi Indonesia untuk memperkenalkan diri lebih jauh di kancah internasional. Dengan target satu medali emas, dua medali perak, dan tiga medali perunggu, Indonesia menunjukkan tekad kuat untuk bersaing dan meraih prestasi terbaik.

Upacara pembukaan Paralimpiade Paris 2024 akan diwarnai parade 4.400 atlet dari 184 negara. Parade ini akan menempuh rute yang dimulai dari Champs-Élysées dan berakhir di Place de la Concorde, tempat di mana dunia akan menyaksikan semangat luar biasa dari para atlet.

Indonesia mengirimkan 35 atlet yang akan berkompetisi di 10 cabang olahraga, di antaranya panahan, atletik, balap sepeda, menembak, renang, boccia, badminton, tenis meja, angkat berat, dan judo tunanetra. Ajang ini akan menjadi bukti nyata kemampuan dan tekad para atlet Indonesia di kancah internasional.

Pegasus Satria Muda menang 7-0 di Malang Junior League

Malang, 25 Agustus 2024 — Pegasus Satria Muda menunjukkan performa gemilang dengan kemenangan telak 7-0 atas SSB Lawang dalam lanjutan Malang Junior League. Pertandingan yang berlangsung di Lapangan Tlogowaru Malang Jawa Timur pada Minggu (25/8) ini memperlihatkan dominasi penuh dari tim asuhan Juan Revi, yang kini berhasil memuncaki klasemen sementara liga.

Sejak awal pertandingan, Pegasus Satria Muda langsung mengambil inisiatif serangan. Hanya butuh dua menit bagi Maldini untuk mencatatkan namanya di papan skor, memanfaatkan peluang cepat yang diciptakan timnya. Tak puas dengan satu gol, Maldini kembali menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol kedua pada menit ke-8, menggandakan keunggulan timnya menjadi 2-0. Skor ini bertahan hingga babak pertama usai, dengan SSB Lawang kesulitan menembus pertahanan lawan.

Memasuki babak kedua, Pegasus Satria Muda tidak mengendurkan tekanan. Mereka terus menggempur pertahanan SSB Lawang, dan usaha mereka membuahkan hasil pada menit ke-36 melalui gol Raffa. Skor 3-0 tidak membuat Pegasus menurunkan tempo permainan; justru sebaliknya, mereka semakin agresif. Ariel menambah keunggulan pada menit ke-45 dengan gol dari jarak dekat, menjadikan skor 4-0.

Tidak berhenti di situ, Sheva ikut mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-58, menambah penderitaan SSB Lawang. Menjelang akhir pertandingan, Pegasus Satria Muda semakin menunjukkan superioritasnya dengan dua gol tambahan. Dika mencetak gol pada menit ke-61, disusul oleh Putra yang menutup pesta gol dengan gol pada menit ke-66.

Dengan kemenangan ini, Pegasus Satria Muda kini mengoleksi 6 poin dari dua pertandingan dan menduduki posisi puncak klasemen sementara Malang Junior League. Mereka unggul dalam selisih gol atas Porma FC yang juga mengumpulkan 6 poin. Sebaliknya, SSB Lawang masih berjuang untuk mendapatkan poin pertama mereka di kompetisi ini.

Juan Revi selaku pelatih kepala Pegasus Satria Muda mengungkapkan kepuasannya atas performa tim. “Anak-anak bermain luar biasa hari ini. Mereka menunjukkan semangat juang dan konsistensi yang tinggi sepanjang pertandingan. Kemenangan ini adalah hasil kerja keras seluruh tim,” ujarnya usai pertandingan.

Pegasus Satria Muda akan kembali beraksi di pertandingan berikutnya dengan harapan untuk mempertahankan posisi puncak klasemen dan melanjutkan tren positif mereka di Malang Junior League.

Malang Junior League : Porma vs Kaki Mas Hujan Tujuh Gol, Porma Menang 5-2

Minggu (25/8/2024), Lapangan Tlogowaru menjadi saksi pertarungan seru antara Porma FC dan Kaki Mas dalam ajang Malang Junior League. Pertandingan ini berakhir dengan kemenangan 5-2 untuk Porma FC setelah menyajikan hujan tujuh gol dalam 70 menit laga yang penuh intensitas.

Jalannya Pertandingan

  • Babak Pertama
    Porma FC memulai pertandingan dengan penuh semangat dan langsung menerapkan tekanan tinggi sejak menit pertama. Hasilnya, pada menit ke-17, Varel membuka keunggulan untuk Porma FC dengan sebuah gol yang terlahir dari kerja sama apik tim. Gol tersebut memompa semangat tim, dan pada menit ke-30, giliran Gilang yang mencatatkan namanya di papan skor, menggandakan keunggulan Porma FC menjadi 2-0. Kaki Mas mencoba bangkit, namun hingga babak pertama usai, mereka masih tertinggal.
  • Babak Kedua
    Porma FC tidak mengendurkan serangan mereka di babak kedua. Garindra tampil gemilang dengan mencetak dua gol cepat, masing-masing pada menit ke-47 dan 52, membuat Porma FC semakin menjauh dengan skor 4-0. Belum puas, Gilang menambah satu gol lagi pada menit ke-58, memastikan keunggulan 5-0 untuk Porma FC.

Kaki Mas yang tertinggal jauh tidak menyerah. Mereka berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan dan akhirnya mendapatkan dua penalti yang dieksekusi dengan sempurna oleh Bryan Krisna Abi pada menit ke-61 dan 66. Meskipun berhasil memperkecil skor menjadi 5-2, waktu yang tersisa tidak cukup bagi Kaki Mas untuk mengejar ketinggalan lebih jauh.

Pelatih Porma FC U-17, Munhar, mengaku puas dengan penampilan timnya, meskipun ada beberapa catatan penting. “Secara permainan, anak-anak bermain sesuai instruksi, mengalirkan bola dari kaki ke kaki. Namun, fokus dan konsentrasi sepanjang pertandingan tetap menjadi sorotan. Ada beberapa kelengahan di akhir pertandingan yang harus segera diperbaiki,” ujarnya.

Di sisi lain, pelatih Kaki Mas tetap memberikan apresiasi kepada timnya meskipun kalah. “Secara permainan, anak-anak bermain dengan semangat juang tinggi sepanjang pertandingan. Namun, di level ini, kesalahan sekecil apapun bisa menghukum mereka. Ini menjadi pelajaran penting untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya,” ungkapnya.

Kemenangan ini menegaskan dominasi Porma FC di Malang Junior League, sementara Kaki Mas harus segera berbenah untuk menghadapi pertandingan berikutnya. Kedua tim menunjukkan semangat juang yang tinggi, namun kali ini Porma FC yang keluar sebagai pemenang.

Gerzy Star Raih Kemenangan Perdana di Malang Junior League, Tundukkan Arunda FC Turen dengan Skor 1-0

Malang – Gerzy Star akhirnya meraih kemenangan perdana mereka di ajang Malang Junior League setelah berhasil menundukkan Arunda FC Turen dengan skor tipis 1-0. Pertandingan yang berlangsung pada Minggu (24/08) di Lapangan Tlogowaru Malang Jawa Timur tersebut berlangsung ketat dan penuh ketegangan dari awal hingga akhir.

Gol tunggal yang memastikan kemenangan Gerzy Star dicetak oleh Nazrul Deni Maulana pada menit ke-46 babak kedua. Gol ini lahir dari serangan balik cepat yang dimanfaatkan dengan baik oleh Nazrul, yang dengan tenang menaklukkan kiper Arunda FC dan mengubah papan skor menjadi 1-0. Kedua tim bermain imbang tanpa gol di babak pertama, namun Gerzy Star berhasil memanfaatkan peluang krusial di babak kedua untuk mengamankan kemenangan.

Setelah unggul, Gerzy Star harus berjuang keras untuk mempertahankan keunggulan mereka. Pertandingan semakin memanas dengan tiga pemain Arunda FC, yaitu Kevin, Bayu, dan Rama, yang menerima kartu kuning dari wasit. Tensi tinggi dan permainan keras menjadi pemandangan umum sepanjang laga, namun Gerzy Star berhasil menjaga konsentrasi dan mempertahankan keunggulan mereka hingga peluit panjang dibunyikan.

Pelatih Gerzy Star, Feri Bayu, menyampaikan rasa syukurnya atas kemenangan ini yang sangat dinantikan oleh tim. “Kemenangan ini sangat penting untuk memberikan kepercayaan diri kepada para pemain. Anak-anak berhasil menjalankan instruksi saya dengan baik di lapangan, dan ini adalah hasil dari kerja keras mereka,” ujar Feri Bayu usai pertandingan.

Di sisi lain, kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi Arunda FC Turen, yang harus menelan kekalahan untuk kedua kalinya secara beruntun di kompetisi ini. Pelatih Arunda FC, Rona, memberikan pernyataan terkait penampilan timnya, “Selain kalah secara skor, secara permainan kita mengalami penurunan karena banyak pemain kunci yang tidak bisa hadir.”

Dengan kemenangan ini, Gerzy Star berhasil meraih poin pertama mereka di Malang Junior League dan memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara. Kemenangan ini diharapkan menjadi momentum positif bagi Gerzy Star untuk tampil lebih baik dan konsisten di pertandingan-pertandingan berikutnya.

Sementara itu, Arunda FC Turen harus segera melakukan evaluasi menyeluruh agar tidak semakin terpuruk di klasemen. Kompetisi masih panjang, dan baik Gerzy Star maupun Arunda FC masih memiliki banyak kesempatan untuk memperbaiki posisi mereka di papan klasemen.

Pertandingan selanjutnya akan menjadi tantangan tersendiri bagi Gerzy Star untuk membuktikan konsistensi mereka, sementara Arunda FC perlu segera bangkit dan memperbaiki performa agar tidak semakin tertinggal dari tim-tim lain dalam kompetisi ini.

Arema Domhils Tundukkan Akademi Malang United 2-1 di Pekan Kedua Malang Junior League

Malang, 24 Agustus 2024 – Arema Domhils sukses meraih kemenangan penting 2-1 atas Akademi Malang United dalam pertandingan pekan kedua Malang Junior League. Laga yang digelar di Lapangan Tlogowaru, Malang Jawa Timur ini berlangsung dengan intensitas tinggi, dengan kedua tim saling bertarung keras untuk meraih poin penuh.

Sejak awal laga, kedua tim menampilkan permainan cepat dan penuh determinasi. Arema Domhils berhasil unggul lebih dulu melalui gol yang dicetak oleh Albar Kamarus pada menit ke-19. Memanfaatkan umpan silang dari sisi kanan, Albar dengan tenang menyelesaikan peluang tersebut menjadi gol, membawa Domhils memimpin 1-0.

Akademi Malang United tidak tinggal diam. Mereka terus berupaya menekan pertahanan Domhils untuk mencari gol penyeimbang. Meski begitu, lini pertahanan Domhils yang kokoh membuat tim lawan kesulitan menciptakan peluang bersih. Tekanan dari Malang United memaksa Denis untuk bermain lebih keras, yang membuatnya menerima kartu kuning pada menit ke-15.

Pada babak kedua, ketegangan semakin meningkat. Albaqi R. dari Domhils menerima kartu kuning pada menit ke-33 setelah melakukan pelanggaran, diikuti oleh Bima Daffan yang mendapatkan kartu kuning pada menit ke-46. Albar Kamarus, pencetak gol pertama Domhils, juga tidak luput dari kartu kuning pada menit ke-58 karena tindakan tidak sportif.

Upaya gigih Malang United akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-63. Alwi Syakar berhasil mencetak gol penyeimbang melalui sundulan tajam setelah menerima umpan silang dari sisi sayap. Gol tersebut membuat kedudukan menjadi imbang 1-1, memberikan semangat baru bagi Malang United untuk terus menyerang.

Namun, ketika pertandingan tampak akan berakhir dengan skor imbang, Arema Domhils kembali mengambil inisiatif. Pada masa injury time, tepatnya pada menit ke-68, Iqbal Galang menjadi pahlawan bagi Domhils. Ia berhasil mencetak gol kemenangan setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Malang United. Gol ini mengunci kemenangan Domhils dengan skor akhir 2-1.

Meskipun laga ini diwarnai oleh beberapa gesekan antara pemain dari kedua tim, situasi tetap terkendali berkat intervensi cepat dari ofisial pertandingan yang memastikan suasana tetap kondusif hingga peluit akhir berbunyi.

Kemenangan ini sangat penting bagi Arema Domhils, yang sebelumnya menelan kekalahan di laga pembuka. Tambahan tiga poin ini membantu mereka memperbaiki posisi di klasemen sementara Malang Junior League, memberikan kepercayaan diri lebih untuk menghadapi laga-laga berikutnya. Di sisi lain, Akademi Malang United harus segera mengevaluasi penampilan mereka dan bekerja lebih keras di pertandingan berikutnya untuk memperbaiki posisi di klasemen.

Malang Junior League : Laga Sengit Persedapim vs SSB Tumpang Berakhir Imbang Tanpa Gol

Malang, 24 Agustus 2024 – Laga kedua Malang Junior League 2024-2025 yang mempertemukan Persedapim dengan SSB Tumpang di Lapangan Tlogowaru, Malang, Jawa Timur, berakhir dengan hasil imbang 0-0. Meskipun kedua tim sama-sama menciptakan beberapa peluang berbahaya, tak satu pun dari mereka mampu mengonversi peluang tersebut menjadi gol, sehingga pertandingan harus ditutup tanpa ada gol yang tercipta.

Sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan, baik Persedapim maupun SSB Tumpang langsung menampilkan permainan terbuka. Kedua tim memperagakan serangan cepat dari berbagai sisi lapangan, berusaha mencari celah di lini pertahanan lawan. Meskipun begitu, ketatnya pertahanan dari masing-masing tim membuat babak pertama berakhir tanpa gol.

Pertandingan mulai memanas ketika pada menit ke-17, terjadi insiden di tengah lapangan antara Meilano Wira dari SSB Tumpang dan Satria R dari Persedapim. Keduanya terlibat adu mulut setelah sebuah duel yang cukup keras. Wasit yang memimpin pertandingan terpaksa mengeluarkan kartu kuning untuk kedua pemain guna meredam ketegangan yang terjadi.

Kedua tim terus saling menekan, namun pada menit ke-27, pemain SSB Tumpang, Ababil Davi, harus menerima kartu kuning setelah melakukan pelanggaran keras terhadap salah satu pemain Persedapim. Pelanggaran ini menjadi momen penting di babak pertama, namun tetap tidak mengubah kedudukan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, intensitas permainan semakin meningkat. Baik Persedapim maupun SSB Tumpang mencoba menambah tempo permainan dengan harapan bisa mencetak gol penentu. Namun, lini pertahanan dari kedua tim tampil sangat solid, menggagalkan setiap serangan yang datang. Beberapa peluang emas sempat tercipta, namun belum ada yang mampu merobek jala gawang lawan.

Hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, skor tetap bertahan 0-0. Kedua tim pun harus puas berbagi poin pada pertandingan ini. Hasil imbang ini menunjukkan bahwa kedua tim memiliki pertahanan yang kuat, meskipun masih perlu meningkatkan efektivitas serangan mereka di laga-laga berikutnya.

Malang Junior League 2024-2025 masih panjang, dan Persedapim serta SSB Tumpang masih memiliki banyak peluang untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen dengan meraih hasil lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya. Laga ini juga menjadi pelajaran penting bagi kedua tim dalam menjaga emosi dan fokus di tengah-tengah persaingan ketat di kompetisi ini.

Tumpang FC: Pilar Sepak Bola Muda Malang Raya yang Terus Berkembang

Tumpang FC, yang bermarkas di Stadion Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, telah menunjukkan diri sebagai salah satu sekolah sepak bola (SSB) yang cukup diperhitungkan di Malang Raya. Dengan jejak rekam pemainnya yang tersebar di berbagai tim usia muda hingga Liga 3, Tumpang FC terus meneguhkan posisinya melalui konsistensi dalam pembinaan dan prestasi.

Beroperasi sejak dua dekade yang lalu, SSB ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perkembangan sepak bola di Malang Raya. Tumpang FC juga aktif dalam kompetisi bergengsi seperti Malang Junior League, yang menjadi wadah penting bagi pengembangan bakat muda di wilayah tersebut.

Dengan dukungan dari 150 siswa yang berasal dari Tumpang, Pakis, dan Poncokusumo, Tumpang FC telah mencetak sejumlah prestasi yang mengesankan. Salah satu pencapaian mereka yang patut dibanggakan adalah meraih juara 1 di ajang Piala Bupati yang digelar di Stadion Kanjuruhan. Selain itu, tim ini juga aktif menyumbangkan pemain untuk kompetisi penting lainnya, seperti Soeratin U-17 di Jembrana Bali dan Liga 3 di Kota Baru, Banjarmasin.

Pelatih kepala Tumpang FC, Eko Iswadi, merupakan sosok berpengalaman yang pernah memperkuat sejumlah klub besar seperti Deltras, Petrokimia Putra, Persikabo, dan PSPS. Dalam karier kepelatihannya, Eko Iswadi juga sempat menukangi tim Porprov Kabupaten Malang, yang menambah bobot keahliannya dalam memimpin Tumpang FC. Dengan bimbingannya, SSB ini terus berkembang dan berhasil melahirkan talenta-talenta muda yang siap bersaing di tingkat yang lebih tinggi.

Widodo Santoso, yang menjabat sebagai Ketua Umum Tumpang FC sekaligus Ketua Korcam Sepakbola Tumpang, memainkan peran krusial dalam kemajuan klub ini. Di bawah kepemimpinannya, Tumpang FC tidak hanya fokus pada pembinaan pemain muda tetapi juga memperkuat hubungan dengan Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI. Mereka aktif berkontribusi dalam berbagai kegiatan sepak bola di tingkat regional, menjadikan Tumpang FC sebagai salah satu pilar penting sepak bola di wilayah tersebut.

Latihan rutin Tumpang FC yang diadakan setiap hari Selasa, Jumat, dan Minggu memastikan para pemain mendapatkan pembinaan yang optimal dan berkelanjutan. Dengan dedikasi tinggi dari para pengurus dan pelatih, Tumpang FC terus berkomitmen untuk menjadi salah satu SSB terdepan di Malang Raya, serta membawa nama Tumpang semakin dikenal di kancah sepak bola nasional.

Porma FC: Tim yang Bertransformasi Menjadi Kekuatan Baru di Malang Raya

Porma FC, atau Persatuan Olahraga Madyopuro, merupakan salah satu tim sepak bola yang telah berhasil mencetak prestasi gemilang di Malang Raya. Berawal dari tim sepak bola antar kampung (Tarkam) yang kemudian mengembangkan diri menjadi Sekolah Sepak Bola (SSB) pada tahun 2006, Porma FC kini menjadi salah satu klub yang diperhitungkan dalam dunia sepak bola usia muda di Malang.

Bermarkas di Lapangan Madyopuro, Kedungkandang, Malang, Porma FC tidak hanya mengembangkan cabang olahraga sepak bola tetapi juga olahraga lain seperti bola voli. Klub ini terkenal dengan jadwal latihannya yang intensif, yang hampir berlangsung setiap hari. Latihan tersebut dibagi sesuai dengan kelompok usia, yang memungkinkan pembinaan pemain dilakukan secara sistematis dan terarah.

Keikutsertaan Porma FC dalam kompetisi seperti Malang Junior League menunjukkan ambisi klub ini untuk terus melahirkan bakat-bakat muda berkualitas. Salah satu produk unggulan Porma FC adalah Ahmad Figo, pemain muda berbakat yang pernah memperkuat Arema FC dan kini bermain untuk PSS Sleman di Liga 1 Indonesia.

Di balik kesuksesan Porma FC terdapat sosok pelatih kepala Bambang Pujo Sumantri, yang telah konsisten mengembangkan kemampuan para pemainnya, baik dari segi teknis maupun skill individu. Selain itu, Munhar, mantan pemain Liga 1 yang pernah memperkuat beberapa klub besar seperti Arema, Persema, PSM, Madura United, dan Persibo Bojonegoro, kini menjadi pelatih tim U-17 Porma FC. Pengalaman Munhar di kancah sepak bola nasional menjadi modal berharga dalam membimbing para pemain muda di tim ini.

Dengan kombinasi pembinaan yang intensif, dukungan pelatih berpengalaman, dan komitmen yang kuat untuk terus mengembangkan potensi para pemainnya, Porma FC telah menjadi salah satu tim yang disegani di Kota Malang. Masa depan sepak bola Malang Raya tampaknya akan terus bersinar dengan kehadiran talenta-talenta muda dari Porma FC.

Malang Junior League: Pegasus Satria Muda, Membangun Talenta Muda dengan Filosofi Kuat dan Pelatihan Berkualitas

Pegasus Satria Muda, sebuah klub sepak bola yang berbasis di Kota Malang Jawa Timur, terus menegaskan komitmennya dalam mengembangkan talenta muda di dunia sepak bola Indonesia. Dipimpin oleh Ketua Umum Soesilo Indarto, klub ini berdiri dengan filosofi organisasi yang solid, di mana setiap aspek manajemen dan pengembangan diarahkan dengan cermat untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan pemain muda.

Sejak berdirinya, Pegasus Satria Muda telah menjadi salah satu peserta aktif dalam Malang Junior League, sebuah ajang penting yang menjadi batu loncatan bagi para pemain muda untuk mengasah keterampilan dan menguji mental bertanding mereka. Partisipasi aktif ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi para pemain, tetapi juga menjadi bukti komitmen klub dalam mencetak generasi pesepakbola yang handal.

Beberapa pemain dari Pegasus Satria Muda telah menunjukkan prestasi yang membanggakan. Maldini, misalnya, pernah mengikuti seleksi EPA (Elite Pro Academy) di Madura United dan Bhayangkara, menunjukkan bahwa klub ini mampu melahirkan pemain yang siap bersaing di tingkat profesional. Sementara itu, Sheva berhasil lolos seleksi untuk mengikuti program Garuda Select hingga ke Jakarta, sebuah program bergengsi yang mencari talenta muda terbaik dari seluruh Indonesia. Selain itu, Beny, Evan, Jamil, Dika, dan Pasha, juga telah mengikuti seleksi timnas U16, yang menegaskan kualitas pembinaan di Pegasus Satria Muda.

Latihan rutin Pegasus Satria Muda diadakan di Lapangan Paskas Abdurahman Saleh, Malang, Jawa Timur, setiap Rabu, Jumat, dan Minggu. Program latihan ini dipimpin oleh pelatih U17, Juan Revi, dan pelatih kiper, Ferdiansyah. Kedua pelatih ini memiliki pengalaman luas di dunia sepak bola Indonesia dan merupakan alumnus Liga 1, kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia. Pengalaman mereka membawa pendekatan pelatihan yang sistematis dan fokus pada pengembangan teknik serta mentalitas pemain, menjadikan Pegasus Satria Muda sebagai salah satu tempat terbaik untuk pembinaan pemain muda di wilayah Malang.

Pegasus Satria Muda resmi berdiri sebagai Sekolah Sepak Bola (SSB) pada 12 Desember 2020, dengan Soesilo Indarto sebagai Ketua Umum dan Dwi Karyawanto sebagai pelatih kepala. Saat ini, klub ini memiliki sekitar 100 siswa yang berasal dari berbagai daerah seperti Nongkojajar, Kesatrian, dan Pakis. Jumlah siswa yang terus bertambah ini mencerminkan reputasi klub yang semakin dikenal sebagai pusat pengembangan talenta muda yang terpercaya.

Prestasi klub ini juga tak kalah membanggakan. Salah satu pencapaian penting Pegasus Satria Muda adalah keberhasilannya dalam Arg Youth Festival, sebuah kompetisi yang menjadi ajang pembuktian dedikasi klub dalam membina pemain muda. Prestasi ini bukan hanya sekadar piala, tetapi juga pengakuan atas kerja keras klub dalam mengembangkan talenta yang siap bersinar di masa depan.

Namun, Pegasus Satria Muda tidak hanya fokus pada pengembangan keterampilan sepak bola. Klub ini juga menanamkan nilai-nilai disiplin, kerja keras, dan semangat tim kepada para pemainnya. Melalui pendekatan holistik ini, Pegasus Satria Muda berharap dapat mencetak pemain-pemain sepak bola yang tidak hanya unggul di lapangan, tetapi juga memiliki karakter yang kuat di luar lapangan.

Dengan segala pencapaian dan rencana pengembangan yang matang, Pegasus Satria Muda siap melangkah lebih jauh untuk terus memberikan kontribusi nyata dalam dunia sepak bola Indonesia. Klub ini bertekad untuk terus menjadi wadah bagi pemain muda dalam mengasah keterampilan dan meraih mimpi mereka di dunia sepak bola, membawa nama besar Pegasus Satria Muda semakin berkibar di kancah nasional.